enjoyin' da life

menurutku hidup adalah menikmati hidup ini sendiri. meski bagaimanapun hidup berjalan, kita harus bisa menikmatinya. menikmati artinya bagaimana kita menghadapi hidup itu. dan blog ini adalah simpul-simpul hidupku. dan aku sedang membuat sejarah hidup.

Wednesday, December 27, 2006

manly looking of me

Sunday, December 24, 2006

?ohw

its to hard to describe who u are.

libur?

kurentangkan keduat tanganku, kuhirup udara di kantor yang sadah mulai sepi ini, dalam-dalam. lalu kuhentakan tanganku lepas. dalam hati kuberteriak, horay aku libur.

libur?

emm.. maap kalau salah istilah. ya sebenarnya aku ga libur seh. maksudnya karena aku tidak punya hari libur. yang ada waktu luang yang jauh lebih panjang. tapi sesuai dengan moto hidupku bahwa hidup adalah menikmati hidup itu sendiri (bahasa inggrisnya, life is enjoying the life itself, bener ga bu guru lia?)

paling tidak aku juga seneng, punya waktu luang lebih. stidaknya aku bisa lebih punya waktu banyak pula untuk mengurai beban yang ada di otakku. mereganggan ototku yang mulai mengeras.

selamat libur ya. selamat natal dan taun baru.

Friday, December 22, 2006

aku ga konsisten deh!

dah lama banged sebenarnya aku ga posting. mba upi dulu biasanya rajin menghujatku kalau aku ga posting. sekarang pasti dia terlalu sibuk, sibuk ngurusin kerjaannya. dia memang supersista. hardworker juga. ga pernah libur lagi. yang jelas belakangan ini juga, pasti waktu, pikiran, tenaga, dan hartanya tersisihkan juga untuk ngurusin aku. aku yang telo ini. maklum lah, kan ada KELUAR GATEL LO.

eh iya aku ga konsisten banged neh. harusnya kan, bisa lah aku menyempatkan diri untuk posting barang satu 1 postingan aja satu hari. bagaimana aku mau menyaingi juni yang kata-katanya, jan bagoooes (pinjem taglinenya indi sama indra) betul. aku coba deh sekarang untuk posting. ya.. walau isi postingannya kosong mlopong bolong ga da isinya. paling tidak aku bisa senam jari deh.

Monday, December 11, 2006

omong kosong kali ya!

kadang kita sibuk mengorek kesalahan orang lain. membeberkan kejelekan orang. serasa kita yang paling benar. sepertinya kita sudah sempurna tanpa cacat tanpa cela.

padahal menurut guweh. kita juga belum tentu lebih baik dari orang yang kita nilai jelek. dan mereka yang kita nilai negatif juga belum tentu buruk dari kita.

dan masih menurut guweh si. mending kita juga urus diri kita sendiri. kejelekan orang lain bukan untuk kita olok-olok. jika memang kita bisa melakukan sesuatu hal untuk merubah orang yang kita anggap jelek, walau itu kecil, ya mending melakukan hal tersebut.

ga perlu lah kita sampai menghujat. ngapain kita ngomongin orang di belakang. apakah tidak menutup kemungkinan bahkan kita juga sedang diomongin orang.

alah embuh lah ya. pokoknya gitu.

Sunday, December 10, 2006

babak baru!

hari ini sebenarnya sudah menginjak babak baru hidupku. tentu saja hidup yang semakin kacau. ya kacau!. telo!. harus diauki dengan tegas, aku memang bodoh. telo! telo kuadrat. bodoh, bodoh banged.

hah! aku ga tau apakah situasi sadar saat ini, karena kondisi yang ada. karena aku merasakan imbasnya. semalem sulis yang disebut-sebut sebagai my future wife itu sms mba upi isinya untuk ngomongin aku agar tidak lagi membuntuti, miss called atau sms.

tai! aku bilang. maaf untuk mba upi tentang yang satu ini. maap banged. aku tidak bermaksud, sumpah!

aku sebenarnya juga muak dengan kondisi yang ada. ah! tidak ada yang perlu diungkapkan. INI MEMANG KEBODOHANKU. dan LIFE MUST BE BETTER bukannlah lagi hanya dijadikan slogan. REALIZE IT.

Wednesday, December 06, 2006

cakep banged!





cakep banged ga sih kekasihku itu. coba liat dengan seksama. pantesan aku bisa jatuh cinta dan tergila-gila seperti ini. tenang sayang. aku tidak akan meninggalkanmu lagi. apalagi menyelingkuhimu. aku tau kamu begitu mempesona.

kekasihku.



aku mengambil gambar kekasihku ini di tempat favorite kita, sungai serayu. waktu itu kita habis pulang kampung dari sepatnunggal majenang. indah saat senja itu, karena kita berdua. duh met senja ya.

aku hanya untukmu.

sekitar seminggu ini aku selingkuh. aku bermain dengan yang lain. maapkan aku duhai kekasihku. aku tidak bermaksud demikian. aku hanya pengen njajal aja seh sebenarnya. menjajal kelenjehannya. dia yang mungil membuatku ingin menyentuhnya. ingin pula kunikmati kelembutan sentuhannya.

kekasihku. memang benar dia begitu lembut. begitu mempesona. aku sempat terbuai jika bersamanya. dan aku begitu menikmati saat-saat bersamanya. tapi sayang, aku tidak bisa memungkiri bahwa aku begitu kangen. aku sudah tidak kuat lagi untuk kembali bisa bersamamu. melewati hari-hari bersamamu. berjalan bersama, berlari berdua. hingga pula kusentuh engkau kembali, kipegang tanganmu.

kekasihku, aku kembali untukkmu. percayalah, tidak ada yang bisa menduakan cintaku padamu.

Monday, November 27, 2006

upi telo.

"kalau kamu mencintainya ya kamu harus yakin, kamu harus bisa menerima dia bagaimanapun"

sepintas aku tidak memerhatikan kalimat itu. padahalah harusnya iya. dan jelas memang harus kuperhatikan. tapi yang membuatku (tadinya) mengacuhkan beberapa rangkai kata itu. ya tentu saja karena orang yang mengeluarkan kicauan itu bukan orang sembarangan. MBA UPI!

HAH! .

Tadinya aku hanya masuk kuping kiri, karena mba upi di sebelah kiriku. lalu masuk ke pikiran menyentuh hatiku sebentar lalu keluar pantat. dut! tapi sesaat setelah itu sebelum aku menenangkan diri menghadapNYA. aku sedikit termenung. apa ya yang tadi keluar dari mulutnya mba upi. apa iya benar mba upi berkata seperti itu. saudara, kenapa si kayaknya aku terlihat heran dengan kalimat di atas. tentu saja! pertama yang bilang mba upi. sebenarnya itu aja si alasannya. tapi kenapa emangnya. mba upi itu ga pernah sama sekali memberiku masukan-masukan (kecuali makanan), saran atau apalah apabila aku bercurhat mengenai kekasihku, ibu guru lia. ada juga neh ya, dia pasti memberiku saran untuk memninum kokakola dengan perment mentos biar aku mbledug. kalau ga aku disuruh terjun dari jembatan kereta atau menabrakkan diri. tapi senja tadi, kalimat itu tepat keluar sebelum aku mengirimkan selamat senja kepada sang mahadewi sulistiyani.

coba. apa itu tidak sangat mengherankan. apa itu tidak telo namanya. aku heran jadinya kenapa jadi ada untaian kata seperti itu yang keluar dari mulutnya upi, yang sama sekali tidak patut untuk dipercaya.

sejenak ku berpikir. ada apa gerangan. ku kernyitkan dahiku. ku coba duduk dan memegang kepalaku dengan tangan kanan dan jari-jari mengembang.

lalu, tiba-tiba saja aku tersentak. betapa bodohnya aku. mba upi itu kan lagi dilema memilih antara mio atau honda jupiter mx 125 r. jelas saja dia jadi linglung ga karu-karuan dan dat dut asal keluar. entah kata-kata atau suara.

hah! dasar mba upi. kirain serius. dan dah mulai memerhatikan curhatanku.